Implementasi Metode Teknologi Pembayaran Zakat Digital
DOI:
https://doi.org/10.61597/jbe-ogzrp.v2i4.60Kata Kunci:
Zakat, TRA, TPB, Difusi InovasiAbstrak
Abstrak : Indonesia, sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia, memiliki potensi pendapatan yang signifikan dari pembayaran zakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan munculnya era teknologi, transaksi keuangan menjadi lebih mudah diakses melalui munculnya Financial Technology. Di antara inovasi FinTech, pembayaran digital, khususnya crowdfunding, terutama dalam hal donasi zakat.
Tujuan : Studi ini mengeksplorasi dinamika psikologis yang mendasari adopsi platform pembayaran zakat digital, dengan menggunakan Theory of Planned Behavior, Theory of Reasoned Action dan Teori Difusi Inovasi sebagai kerangka teoritis.
Metodologi : Melalui pendekatan mixed method, yang mencakup penelitian empiris dan pemodelan teoritis, penelitian ini mengidentifikasi hambatan dalam proses pembayaran zakat digital.
Hasil penelitian : Temuan penelitian menekankan pentingnya sikap, norma subjektif, dan kontrol perilaku yang dirasakan dalam membentuk niat individu untuk menggunakan platform e-zakat. Selain itu, studi ini menyoroti peran inovasi teknologi dalam mempercepat adopsi pembayaran zakat digital, yang berkontribusi pada peningkatan efisiensi dan inklusivitas dalam manajemen zakat.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Rama Sugiyanto, Faurani I Santi Singagerda
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.